terulang lagi
air menitik
sedikit rintik
walau mata tak mendung
tapi hati masih menahan bendung
bukan marah, emosi jiwa
jiwa ? aku gila
siapa ingin sakit
tak mau pasti
tapi kau ingin cinta
berikanlah pada yang berhak
lalu lekaslah pergi
takkan menunggu kau mengusir
Allah itu Tuhanku
Tuhan. Tahu segalanya
baru saja kuberdoa 3 malam
seperti pak pos kilat : cepat sampai
oh ya, Tuhan juga Tahu yang Terbaik
deret deret peristiwa
baris baris kata
lafal lafal menyenangkan
warna warni cerita
dentang denting alunan
larut larut yang terlewat
tak ada yang bersisa.
ding ! ting ! tengnong ! gezetgezet ! tinung !
tahukah ?
mata sudah rabun
pantas tak benar
bedakan mana yang imajinasi dan bukan
bisa tidak, aku tidak.
kawat menjulur melambai
turun lagi
menginjak tanah lagi
hidup lagi
kau gila ya kau gila
aku tidak.
makasih..
No comments:
Post a Comment
ANY COMMENT?